Mengupas Sejarah Karir “Sang Legend” Asmawi Jambak, Macan Kumbang dari Bukittinggi (Bagian Kedua)
Bukittinggi, SumbarEkspres.com – Awalnya di tahun 1973 saat Asmawi Jambak masih pelajar di ST ( Sekolah Teknik) Negeri 1 Bukittinggi yang terletak di kawasan Padang gamuak Bukittinggi.
Asmawi Jambak membuat klub sepakbola bersama dengan teman sebaya nya yang masih sekolah di kampung halamannya di nagari Gadut, klub yang bernama PS Putra Remaja Gadut.
Dengan kemauan keras dan motivasi yang tinggi secara individu, melakukan latihan kiper secara otodidak dengan mengidolakan “Sepp Meier” kiper timnas Jerman barat yang cukup populer saat itu.
Berkat ketekunan Asmawi Jambak dalam berlatih, pada tahun 1975 beliau terpilih menjadi kiper PSA Bukittinggi ( saat itu Bukittinggi dan Agam belum pemekaran- red).
Usai membela PSA beliau di bawa oleh Drs Alimin Sinapa yang saat itu jadi walikota Solok, kemudian di sanalah beliau melanjutkan sekolah dan menjadi tenaga honorer di pemda Solok, namun tetap bermain sepakbola di klub PS Praja Sakti (1977 ) milik pemda Solok di bawah pembinaan Drs Alimin Sinapa.
Atas jasa Drs Alimin Sinapa juga yang merekomendasian beliau ikut seleksi di Arseto Solo yang dulu markas pertamanya di Jakarta di Jalan Sumber Utama – Tomang Jakarta Barat.
Empat orang yang di rekomendasikan di utus untuk ikut seleksi
– Asmawi Jambak ( kiper )
– Alm Arpen Suharto ( Stopper)
– Alm Can Corolla ( Striker)
– Alm Laskar ( wing kiri )
Tiga orang gagal di seleksi tersebut karena kalah bersaing dengan pemain pemain lain yang telah berlevel nasional.
Setelah lolos seleksi di Arseto Solo pada tanggal 2 Mei 1979, Asmawi Jambak terpilih jadi kiper ke 4 di tim Galatama Arseto Solo.
Seiring berjalannya waktu dan semakin matangnya beliau, pada tanggal 16 September 1979 beliau di turunkan main jadi kiper utama melawan Jayakarta, klub Jayakarta yang saat itu di perkuat oleh pemain pemain nasional antara lain : Alm Iswadi Idris, Alm Andi Lala, Sudarno, Sofyan Hadi dan lain lain.( bersambung)
Nantikan lanjutan sejarah karir Asmawi Jambak saat membela timnas Indonesia dan melanglang buana ke Thailand, Korsel dan Brazil.
Ulasan SumbarEkspres.com.
( Fendy Jambak )
